Kebudayaan Jawa: Jenis, Contoh, serta Sejarahnya

Kebudayaan Jawa adalah sebuah hasil pemikiran akan orang yang menganut suku Jawa dan kemudian dituangkan menjadi sebuah tradisi yang ada di Indonesia dan akan terus dipertahankan hingga saat ini. Kebudayaan Jawa adalah sebuah kebudayaan dan secara garis besar di Indonesia telah terbagi menjadi tiga kebudayaan itu sendiri. yakni, kebudayaan Jawa Tengah, kebudayaan D.I. Yogyakarta, dan yang terakhir adalah kebudayaan Jawa Timur. Kebudayaan Jawa ini rupanya akan mencakup dengan berbagai hal yang dialami dan di anut olehnya tersebut, layaknya rumah adat, seni tradisi, lagu-lagu tradisional, alat musik, dan masih banyak lagi. Selain itu, rupanya kebudayaah Jawa ini pun telah terkenal dan telah dikenal oleh banyak mancanegara yang sangat mengetahui budaya di Indonesia.

Seperti negara Australia, Belanda, dan Amerika ini pun sangat mengetahui dan sangat hafal akan kebudayaan Jawa yang sangat dibanggakan oleh masyarakat Indonesia itu sendiri. selain itu, alat musik tradisional yang ada di Indonesia dan telah menjadi alat musik yang dimiliki http://n8tip.com/ oleh suku Jawa ini, ialah Gamelan, telah dijadikan sebagai alat musik yang wajib dipelajari, bahkan menjadi salah satu pelajaran ataupun mata kuliah disebuah universitas di mancanegara. Kebudayaan Jawa memang sangat tersohor akan sebuah keunikan dan keindahan yang dimilikinya. Selain itu, kebudayaan Jawa ini pun rupanya telah mengandung banyak sekali nilai-nilai dan filosofi yang hidup didalamnya dan telah diyakini oleh masyarakat yang menganut kebudayaan Jawa itu sendiri. kebudayaan Jawa memang telah dikenal akan cerminan yang sangat sistematis yang telah ada secara turun menurun oleh masyarakat itu sendiri. 

Bahkan, ketika hendak menjalani berbagai macam kegiatannya sehari-hari, maka suku Jawa tersebut akan selalu menerapkan berbagai macam budi luhur, budi pekerti, dan etika yang saling terkait satu sama lain. penasaran terhadap kebudayaan suku Jawa yang sangat mendunia ini? ingin tahu lebih lanjut? Yuk, segera simak artikel yang satu ini sampai selesai!

Budi luhur yang dianut oleh masyarakat Jawa.

Telah diketahui, bahwa masyarakat yang menganut suku Jawa sejak ia masih kecil ini, akan selalu diajarkan tentang berbagai macam budi luhur yang akan dijalaninya selama kesehariannya tersebut. dalam kebudayaan Jawa, budi luhur adalah sebuah ajaran yang biasanya terkandung didalam sebuah kebudayaan Kejawen. selain itu, orang-orang Jawa pun akan menganggap bahwa budi luhur adalah sesuatu ideologi Kejawen yang telah tertuang kedalam perilaku dan keseharian serta falsafah masyarakat Jawa dalam kehidupannya sehari-hari. Kemudian, dalam kesehariannya, masyarakat Jawa yang menjalani budi luhur ini tentunya akan disebut dengan budi pekerti. Sedangkan pengertian budi pekerti, ialah sebuah etos kehidupan yang akan membentuk sebuah etika didalam kehidupan sehari-harinya tersebut.

Namun, tahukah kamu apakah itu etika? Etika adalah sebuah perwujudan yang akan menunjukan sebuah perilaku yang dilakukan seseorang, apakah orang tersebut memiliki budi luhur ataupun tidak memiliki budi luhur. Masyarakat Jawa yang telah menganut kebudayaan Jawa ini menganggap bahwa, budi luhur, budi pekerti, dengan etika adalah tiga hal yang saling berkait satu sama lain. ketiga hal tersebut tentunya akan terkandung dalam kebudayaan orang Jawa yang akan diwujudkan dengan sesuatu perilaku kesehariannya. Selain itu, budi luhur ini pun telah menjadi sebuah pedoman yang sangat tinggi agar orang Jawa tersebut akan senantiasa berperilaku dengan arif didalam kehidupannya. Berikut kebudayaan Jawa yang telah dibagi menjadi 3 secara garis besar adat Jawa itu sendiri:

Kebudayaan Jawa Tengah

Berikut adat serta kebudayaan yang ada dan dianut oleh masyarakat Jawa Tengah:

Rumah adat. Telah diketahui, bahwa rumah adat yang ada di Jawa Tengah ini memiliki biasanya disebut dengan rumah Joglo. Biasanya, kebudayaan yang menganut suku atau kebudayaan Jawa Tengah ini, ialah wilayah D.I. Yogyakarta, dan Jawa Tengah. Akan tetapi, sebuah spesifikasi mengenai rumah adat suku Jawa Tengah ini memiliki ciri khas nya masing-masing dan tentunya memiliki makna nya masing-masing. Jika di Jawa Tengah, rumah adat Joglo ini tentu saja memiliki sebuah 3 bagian yang akan membedakan dengan rumah joglo lainnya, ialah pendopo, pringgitan, dan omah ndalem. Pendopo adalah sebuah bagian utama yang biasanya akan digunakan untuk menerima tamu. Kemudian, bagian pringgitan ini pun biasanya akan digunakan sebagai tempat pertunjukan wayang, meskipun saat ini pertunjukkan wayang tentunya tidak akan selalu ada sebuah ruang pringgitan tersebut.

Senjata tradisional. Senjata tradisional yang digunakan untuk masyarakat yang menganut kebudayaan Jawa Tengah ini, biasanya menggunakan keris. Dalam sebuah pakaian adat Jawa Tengah, keris ini biasanya akan digunakan sebagai sebuah pelengkap dan akan ditaruh dibelakang tubuh laki-laki. Karena, pada zaman dahulu keris ini dianggap menjadi salah satu posisi yang terhormat dalam masyarakat itu sendiri

Kebudayaan D.I. Yogyakarta

Kemudian, kebudayaan selanjutnya yang ada di di suku Jawa ini, ialah kebudayaan D.I. Yogyakarta. Berikut adalah rumah adat yang dipakai dan hal lainnya mengenai kebudayaan D.I. Yogyakarta:

Rumah adat. Rumah adat yang digunakan oleh masyarakat yang menagnut kebudayaan D.I. Yogyakarta ini rupanya adalah sebuah rumah adat yang dinamakan dengan Joglo. Memang, rumah adat yang digunakan untuk masyarakat yang menganut suku Jawa D.I. Yogyakarta dengan suku Jawa Tengah sama. Tetapi, tiap bangunan dan ruangan yang digunakan pun selalu berbeda-beda tiap waktunya. Selain itu, rumah adat yang digunakan oleh masyarakat Yogyakarta ini rupanya dipadukan dengan Bangsal Kencono, tetapi maish berbentuk dengan rumah Joglo.

Senjata tradisional. Senjata tradisional yang digunakan oleh kebudayaan D.I. Yogyakarta ini rupanya menggunakan sebuah keris dan menggunakan tombak. Selain itu, keris dan tombak yang digunakan pun biasanya akan memberikan sebuah gelar tertentu jika tuannya menggunakan untuk hal-hal tertentu. Selain itu, pada zaman dahulu rupanya tombak akan dimandikan kembang pada bulan Suro.

Kebudayaan Jawa Timur

Kemudian, kebudayaan terakhir yang telah dianut oleh masyarakat Jawa ini, ialah Kebudayaan Jawa Timur. Kebudayaan Jawa Timur ini biasanya dianut oleh masyarakat yang berada di Jawa sebelah timur. Berikut rumah adat dan hal lainnya yang digunakan oleh kebudayaan Jawa Timur:

Rumah adat. Jawa Timur ini pun rupanya mempunyai sebuah rumah adat yang sama dengan kebudayaan Jawa Tengah dan dengan kebudayaan Yogyakarta. Namun, rumah adat yang digunakan oleh masyarakat Jawa Timur ini menggunakan jenis rumah Joglo Situbondo. Rumah Joglo ini sama sekali tidak memiliki kamar-kamar didalamnya. Selain itu, rumah Joglo ini pun rupanya tidak memiliki pintu belakang layaknya rumah joglo lainnya. Kemudian, tamu yang akan berkunjung pun akan masuk melalui samping rumah. Dan tamu untuk laki-laki ini biasanya akan ditempatkan di bagian serambi depan. Sedangkan para wanita akan diletakkan diserambi belakang.

Senjata tradisional. Berbeda dengan kebudayaan Jawa Tengah dan kebudayaan Yogyakarta, masyarakat Jawa Timur menggunakan sebuah senjata yang dinamai dengan clurit. Biasanya, clurit yang satu ini akan digunakan oleh petani-petani sekitar untuk diperlukan memotong rumput. Bentuk dari clurit ini pun rupanya membentuk sebuah sabit yang sangat tajam. Pada zaman dahulu, masyarakat Jawa Timur ini menggunakan clurit sebagai pelengkap dalam pakaian adat yang mereka gunakan.

Nah, itu dia ulasan-ulasan serta penjelasan yang ada terhadap kebudayaan Jawa. Semoga artikel satu ini bermanfaat!